SEMINARI TINGGI ST. PAULUS LEDALERO

 

Maumere - Seminari Tinggi Santo Paulus Ledalero, Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.  Ada kurang lebih 307 calon misionaris yang mengikuti pembinaan di seminari Ledalero yang dikelola oleh Serikat Sabda Allah (SVD) Flores. Seminari Tinggi Ledalero berdiri tahun 1937. Selama 75 tahun, seminari tinggi ini sudah menghasilkan 1.477 pastor misionaris SVD. Dari jumlah itu, 1.077 pastor bekerja di Indonesia dan 400 pastor bekerja di 70 negara. Selain itu, masih ada ribuan alumnus (eks frater atau pastor SVD-Ledalero) yang tersebar di dalam dan luar negeri. 

Pada 12 Desember 1992, terjadi gempa tektonik dan tsunami yang memporak-porandakan hampir seluruh wilayah Flores, termasuk Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero. Akibat dari kerusakan itu maka terjadilah pergeseran sistem dan pola formasi di Seminari Tinggi ini yakni dari sistem yang sentralistik dan massal (kelas/ tingkat) ke sistem unit campuran dari pelbagai tingkat. Sejak tahun 1994, para calon imam di rumah formasi ini dibagi ke dalam 8 unit bina, yakni lima unit di bukit Ledalero :

1. St. Agustinus,

2. St. Yoseph Frenademetz,

3. St. Mikael,

4. St. Gabriel dan

5. St. Fransiskus, dan tiga unit tersebar di tengah masyarakat sekitar yaitu

6. St. Vinsensius a Paulo - Efrata Gere, 

7. St. Rafael dan

8. St. Arnoldus Janssen - Nitapleat 

Masing-masing unit beranggotakan 20-30 Frater yang didampingi  oleh dua formator.