top of page
VISI, MISI DAN TUJUAN

VISI

 

Visi dari formasi Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero adalah terbentuknya pribadi yang utuh terintegrasi, yang sungguh beriman, dijiwai spiritualitas trinitaris serta mampu membangun komunitas internasional dan bersedia diutus ke mana saja, khususnya ke daerah-daerah perintisan.

 

MISI

 

Untuk mewujudkan visi di atas maka langkah-langkah strategis yang ditempuh adalah sebagai berikut :

  1. Membantu para calon imam untuk mengembangkan iman, kerohanian, penghayatan kaul-kaul kebiaraan serta kemampuan untuk hidup berkomunitas.

  2. Membantu para calon untuk mengembangkan dan  mematangkan kehidupan psiko-emosional.

  3. Membantu para calon mengembangkan bakat dan kemampuan dalam bidang pastoral misioner.

  4. Membantu para calon imam untuk mengembangkan daya nalar, kemampuan intelektual dan akademis.

  5. Membantu para calon imam untuk mengembangkan kesehatan fisik dan mentalnya.

     

     

    TUJUAN

Dekrit Optatam Totius no. 4 menyatakan bahwa tujuan pendidikan dan pembentukan calon imam ialah  membina para calon imam menjadi pribadi-pribadi yang matang dan seimbang, utuh terintegrasi dan siapmenjadi pemimpin rohani yang mandiri, menerima diri dan memiliki disiplin diri serta dibekali dengan pengetahuan khususnya filsafat dan teologi dan keterampilan dalam usaha menjadi gembala-gembala jiwa sejati menurut teladan Tuhan kita Yesus Kristus, Guru, Imam dan Gembala.

 

Konstitusi SVD no. 501 menggarisbawahi tujuan seluruh pendidikan pembentukan dalam serikat sebagai berikut : “agar dengan kekuatan Roh Kudus para calon imam bertumbuh menuju persatuandengan Sabda Bapa yang telah menjadi manusia dan menuju satu persekutuan misioner, beranggotakan sama saudara yang berasal dari banyak bangsa dan kebudayaan”.

           

Merujuk pada dokumen gereja dan kostitusi serikat di atas maka tujuan pendidikan dan pembentukan Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero adalah mendidik dan membentuk calon imam SVD untuk menjadi pribadi yang matang  dan seimbang dalam hal iman, utuh terintegrasi, berpengetahuan filsafat dan teologi yang cukup, serta siap dan mampu menjalankan tugas kegembalaan dan imamat, meneladani Sang Sabda yang menjelma menjadi manusia.

           

Selain menegaskan tujuan pembentukan, konstitusi SVD juga menekankan sifat-sifat/unsur-unsur pendidikan dan pembentukan sebagai berikut:

  1. Menyeluruh dan terpadu (Konst.502,503) dalam arti mengusahakan tercapainya kematangan manusiawi, kemahiran dalam bidang karya dan kesadaran dalam menghayati iman.

  2. Berakar dalam kebudayan sendiri (Konst. 504) para calon bisa mengenal dan mendalami kebudayaannya sendiri, sehingga ia dapat membangun gereja lokal yang berakar dalam kebudayaan sendiri. Hal ini juga berkaitan dengan kepekaan para calon dalam membaca tanda-tanda zaman.

  3. Membina hidup berkomunitas (Konst. 505)

  4. Terarah kepada pelayanan kerasulan (Konst. 506)

  5. Terbuka terhadap kebutuhan-kebutuhan dunia (Konst. 507)

  6. Bertumbuh dalam pemahaman dan pengalaman akan iman melalui refleksi telogis yang kritis dan kontekstual dalam terang Kitab Suci, ajaran Gereja dan spiritualitas serikat (Konst. 508)

     

     

bottom of page