SABTU
Pekan Biasa XXV
(Pesta Malaikat Agung)
Bacaan I : Daniel 7:9-10,13-14 atau Wahyu 12:7-12a
Bacaan Injil : Yohanes 1:47-51
Pencinta Sang Sabda yang terkasih, “Rabi, Engkau, Anak Allah, Raja Israel”, kalimat ini diungkapkan Natanael kepada Yesus dalam kisah injil pada hari ini. Natanael yang datang kepada Yesus ternyata sudah dilihat dan diketahui Yesus tatkala duduk di bawah pohon Ara sebelum Filipus memanggil dan mengajaknya. Ia sungguh mengagumi Yesus sebagai Allah yang Mahatahu. Penglihatan Yesus bukanlah penglihatan manusia, melainkan penglihatan Tuhan. Pengalaman ini membuka mata Natanael dan membuatnya mengenal Allah yang Mahatahu. Selain Mahatahu, Allah itu Mahabaik. Kebaikan Allah tampak dalam janji Yesus kepada Natanael. Yesus menjanjikan bahwa oleh karena iman yang teguh kepada Allah, Natanael akan melihat aktivitas malaikat-malaikat Allah dan merasakan perannya.
Pencinta Sang Sabda yang terkasih, hari ini kita merayakan Pesta Malaikat Agung: St. Mikael, St. Gabriel, dan St. Rafael. Di dalam Gereja, ketiga malaikat ini memilki peran masing-masing. St. Mikael adalah panglima perang bala tentara Surgawi. Namanya berarti ‘Siapa dapat mennyamai Tuhan’. Gereja memohon pertolongannya bagi orang-orang yang menghadapi ajal, perlindungan dalam peperangan, pengakuan dosa, dan menghantar jiwa-jiwa dari api penyucian menuju ke surga. St. Mikael dikenal juga sebagai malaikat keadilan dan pelidung sakramen ekaristi suci. St. Gabriel dikenal sebagai malaikat inkarnasi, malaikat belas kasihan, dan malaikat penjaga sakramen baptis. Nama St. Gabriel berarti ‘Allah kekuatanku’ yang membawa sukacita. Sementara, St. Rafael adalah malaikat penyembuh, penuh belas kasih, sederhana dan rendah hati, cinta kasih, malaikat sukacita, dan pelindung perjalanan. Nama st. Rafael berarti Allah yang menyembuhkan.
Pencinta Sang Sabda yang terkasih, dalam kehidupan sehari-hari, Allah yang Mahatahu senantiasa mengamati dan mengetahui setiap perbuatan, perkataan, dan sikap kita. Meskipun Ia mendapati kita menyimpang dari jalan-Nya, Ia tidak pernah berhenti mencintai kita umat-Nya. Ia selalu menawarkan kebaikan cinta-Nya lewat karya-karya dan para utusan-Nya agar kita berbalik kepada-Nya. Peran para Malaikat Agung sungguh besar dalam hidup kita, sehingga pada hari ini, kita diajak untuk percaya kepada penyelenggaraan ilahi, termasuk para utusan-Nya yakni para Malaikat Agung.
DOA
Ya Allah Tritunggal Mahakudus, Engkau mengetahui setiap langkah kami, tegurlah bila kami menyimpang dari jalanMu. Amin.